Gubernur Jawa Barat Bahas Rencana Test Periksa Kesehatan Massal

  • Whatsapp

Bekasi – Gubernur Jawa Barat H.Ridwal Kamil di dampingi Walikota Bekasi DR H.Rahmat Effendy melaksanakan rapat Koodinasi merencanakan Test Massal Dalam Pemeriksaan dan Pencegahan Virus Corona (Covid 19) bertempat di Stadion Patriot Chandra bhaga Jl Ahamad Yani Kel Kayuringin Jaya Kec Bekasi Selatan kota Bekasi, Minggu (22/3/2020)

Dalam rapat Koodinasi merencanakan Test Massal Dalam Pemeriksaan dan Pencegahan Virus Corona (Covid 19), Walikota Bekasi menyampaikan, ” 44 pasien dalam pengawasan kami terdiri dari 27 orang laki-laki dan 17 orang wanita, kami juga menyisir pengamanan perusahaan yang memiliki pekerja asing”.

Selanjutnya Walikota Bekasi, mengatakan ” Kami sudah menutup tempat-tempat hiburan di Kota Bekasi dan penyemprotan Disinfektan di 13 Puskesmas Kota Bekasi, Kami bersama Sat Pol PP, Kepolisian dan Unsur TNI langsung turun ditengah-tengah masyarakat Kota Bekasi untuk mengecek dan memberikan himbauan dan bersama Sat Pol PP, Kepolisian dan Unsur TNI untuk Patroli membubarkan titik-titik keramaian di Kota Bekasi guna memutus rantai penyebaran Virus Covid 19″,pungkasnya.

Rapat berlangsung secara terbatas, dan dilakukan pengecekan suhu sebelum masuk kedalam ruangan untuk memastikan tidak ada yang sedang dalm keadaan sakit demam, flu, batuk dan sesak nafas,

Bahkan  Gubernur Jawa Barat menyampaikan, “Perlunya saya tekankan bahwa wilayah Jawa Barat yang berdekatan dengan Jakarta harus sangat waspada dikarnakan pusat Virus Covid 19 ini paling banyak di Jakarta, dan Bekasi merupakan salah satu Zona Merah dari penyebaran Virus corona.

Dalam rencana pengambilan sample pertama yang perlu kita lakukan Test PCR Covid 19 adalah orang yang sudah berstatus ODP dan 50 orang yang terdekat, yang kedua orang yang berstatus ODP, wajib dilakukan Test PCR Covid 19 dan yang ketiga orang yang berprofesi yang bersentuhan langsung dengan Masyarakat luas yang beresiko tinggi tertular dengan Virus Covid 19 seperti Pekerja Medis, Ulama, Perangkat kelurahan, kecamatan dan Waliokota,” ujar Gubernur Jabar.

Gubernur Jabar juga menegaskan  kepada para ulama Bekasi, “Saya titipkan Tempat-tempat ibadah khususnya di Masjid-masjid atas kebersihannya jangan sampai fatwa menjadi polemik dimasyarakat kita mengenai hal ibadah”.tegasnya (red/kontributor Jakarta/KJ)

 645 total views,  4 views today

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *