detakindonesia.com – Empat pilar menyangga kokoh bangunan bercat itu. Berada di jalan Pemuda No. 4 Tegal, diatasnya bertuliskan DPRD Kota Tegal. Di sinilah para wakil rakyat bersidang dan berdinas menjadi aspirator masyarakat kota Tegal. Sebelumnya bangunan itu dikenal sebagai Balaikota Tegal.
Sejatinya bangunan gedung tersebut dikenal sebagai residenthuis Tegal. Tegal pernah menjadi ibukota karesiden dan sekaligus ibukota kabupaten (regentschaap).
Ditetapkannya Tegal sebagai ibukota Residen diketahui ketika tahun 1824 pemerintah kolonial mengangkat seorang Residen di Tegal. Penetapan Tegal sebagai karesidenan dan ibukota karesidenan dapat dilacak melalui Regeering Almanak van Nederlandsdsch Indie tahun 1824-1832.
Sebuah sumber menyebutkan bangunan yang merupakan kediaman resmi Resident Tegal sudah berdiri tahun 1750-an oleh Mathijs Willem de Man (1720-1763) . Karesidenan Tegal membawahi wilayah Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Pemalang. Pusat pemerintahan karesidenan berada di kompleks yang sekarang dinamakan Gedung DPRD Kota Tegal.
Berada diatas tanah seluas ± 4.600 meter, bangunan gedung DPRD mempunyai luas bangunan ± 1.468 meter dengan panjang bangunan ± 48, 80 meter, lebar ± 30,10 meter dan tinggi bangunan mencapai ± 8 meter.
Tahun 1910 bangunan ini dialihkan menjadi kantor Asisten Resident Tegal yang tergabung dalam wilayah karesidenan Pekalongan. Penetapan Tegal menjadi bagian karesidenan Pekalongan ditetapkan dalam Staatsblad 170 / 1905, Aantoonede de administratie ve Indeeling de Residentie Pekalongan, tertanggal 28 Februari 1905.
Semasa pasca kemerdekaan tahun 1950-an, bangunan ini difungsikan sebagai Balaikotapraja Tegal. Sedangkan untuk Kabupaten Tegal berada di Pendopo Alun-alun Kota Tegal sekarang. Sebelum nantinya pindah ke Slawi.
Fungsi sebagai gedung DPRD dimulai tahun 1987, saat Balaikota Tegal pindah dari kompleks Balaikota lama di jalan Proklamasi menuju Pendopo Alun-alun jalan Ki Gede Sebayu sekarang.
Sementara Pemerintah Kabupaten berpindah ke selatan, tepatnya di kecamatan Slawi yang dijadikan ibukota Kabupaten Tegal. (red//sumber, Dispen Lanal //foto dok.Bang Jepret)
1,756 total views, 4 views today